Apa itu Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Sistem Ganda?
Pengertian:
Pendidikan Vokasi adalah: Pendidikan Vokasi adalah pendidikan menengah yang menyiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dan/atau berwirausaha dalam bidang tertentu dan pendidikan tinggi yang menyiapkan mahasiswa untuk bekerja dan/ atau berwirausaha dengan keahlian terapan tertentu. (berdasarkan Perpres 68 th 2022)
Pelatihan Vokasi adalah: Pelatihan Vokasi adalah keseluruhan kegiatan untuk memberi, memperoleh, meningkatkan, dan mengembangkan kompetensi kerja, produktivitas, disiplin, sikap, dan etos kerja pada tingkat keterampilan dan keahlian tertentu sesuai dengan jenjang dan kualifikasi jabatan atau pekerjaan untuk bekerja dan/ atau berwirausaha. (berdasarkan Perpres 68 th 2022)
Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Sistem Ganda adalah suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional, yang memadukan secara sistematik dan sinkron antara program pendidikan di sekolah dan program pelatihan di perusahaan yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja untuk mencapai suatu tingkat keahlian profesional.
Penjelasan mengenai Pendidikan dan Pelatihan Sistem Ganda bisa dijelaskan dengan video singkat berikut:
Untuk menciptakan tenaga terampil dan ahli melalui pendidikan dan pelatihan vokasi, peran DUDI tidak bisa dilepaskan. Calon-calon tenaga terampil tidak hanya cukup dididik di sekolah, tetapi juga harus dididik dan dilatih di perusahaan untuk mempraktikannya di tempat yang nyata. Pendidikan dan pelatihan vokasi sesungguhnya merupakan bagian yang tidak terpisahkan dan merupakan mata rantai yang saling terkait antara dunia pendidikan dan DUDI.
Sayangnya, hanya sedikit pihak-pihak yang menyadari hal tersebut. Karena kesenjangan kompetensi antara dunia pendidikan sebagai penyedia dan DUDI sebagai pengguna yang cukup tinggi, akibatnya tenaga kerja yang terampil dan sesuai harapan pengguna sulit terwujud dalam waktu yang cepat.
Dengan program pendidikan dan pelatihan vokasi ini diharapkan terjadi perubahan pola pikir bahwa program ini adalah kebutuhan DUDI.
Dengan demikian, DUDI sebagai pengguna akan aktif membangun kemitraan dengan pihak manapun agar calon-calon tenaga kerja terampil dapat didorong untuk terus bersama memperbaiki diri guna meningkatkan kualitas SDM secara nyata.
